Kisah Sukses Pak Narto, Membangun Bisnis Pabrik Kecap

Kisah Sukses Pak Narto, Membangun Bisnis Pabrik Kecap
Pabrik Kecap UD Naga Mas (https://djpb.kemenkeu.go.id/kanwil/sulsel)
Banner IDwebhost

Meraih kesuksesan adalah mimpi yang selalu ada di dalam hati setiap Orang. Sama seperti kisah sukses Pak Narto, penjahit sepatu yang sukses membangun Bisnis pabrik kecap.

Demi mengejar impian itu, banyak yang rela meninggalkan kampung halaman, menempuh jalan penuh liku di negeri orang.

Seperti Bapak Narto, seorang pria yang memilih merantau ke Kota Makassar dan akhirnya berhasil membangun pabrik kecap di Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa.

Bacaan Lainnya

Kini usahanya telah berhasil dan berkembang dengan omzet yang kini mencapai ratusan juta rupiah setiap bulannya.

Awal Karir Pak Narto

Pak Narto, memulai perjalanannya pada tahun 1997 ketika pertama kali menginjakkan kaki di Makassar. Sekarang beliau berusia 51 tahun asal Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Awalnya ia hanya seorang penjahit sepatu yang berusaha di sekitar jalan Manuruki dan menjalani profesi itu selama dua tahun untuk menutupi kebutuhan sehari-hari.

Namun dari hasil menjahit sepatu itu, beliau menyisihkan sebagian penghasilnya guna mengejar mimpi dan harapan yang lebih besar.

“Setelah dua tahun menjadi penjahit sepatu, saya memutuskan untuk bekerja di sebuah pabrik kecap di Makassar, di bagian pemasaran,” kenang Narto dikutip dari median online GoSulsel.

Dari pekerjaan itulah yang menjadi titik balik, di mana ia mulai belajar banyak tentang industri kecap, dan menemukan jalan usaha sendiri untuk mendirikan usahanya sendiri.

Dengan tekad yang kuat, ia pun meninggalkan pekerjaannya dan memulai usaha kecap di rumah kontrakannya di Makassar pada tahun 2008, bersama sang istri yang setia mendampinginya.

Baca juga Agar Investasi Kecil yang Menghasilkan Keuntungan Besar.

Pak Narto Nekad Membangun Usaha Sendiri

Berbekal modal Rp15 juta, Pak Narto memberanikan diri memproduksi kecap di rumah kontrakannya. Dengan segala keterbatasan, pak Narto dan istrinya bekerja keras setiap hari, meski dihantui ketakutan akan kemungkinan gagal.

Kisah Sukses Pak Narto, Membangun Bisnis Pabrik Kecap
Pabrik Kecap UD Naga Mas (https://djpb.kemenkeu.go.id/kanwil/sulsel)

Namun, Pak Narto meyakinkan sang istri, “Kita tidak akan tahu apakah kita akan gagal atau berhasil jika kita tidak pernah mencoba.”

Perjuangan itu tidak sia-sia. Setelah empat bulan penuh dengan kerja keras dan doa, usaha Pak Narto mulai menunjukkan hasil. Usahanya semakin berkembang, hingga pada tahun 2014, ia memutuskan untuk membangun pabrik kecap dan saus yang diberi nama UD. Naga Mas di Kabupaten Gowa.

“Alhamdulillah, berkat kerja keras dan kesabaran, omzet dari pabrik ini sekarang bisa mencapai Rp800 hingga Rp900 juta per bulan,” ucapnya penuh syukur. Bahkan sekarang setelah kantongi sertifikat SNI, omzet penjualannya sudah mencapai 9 Milyar.

Kini, UD Naga Mas tidak hanya memproduksi kecap, tetapi juga saus tomat, sirup, dan cuka. Meski sempat diterpa berbagai cobaan, seperti banjir yang melanda pabriknya beberapa tahun lalu dan pandemi Covid-19, Narto tetap teguh. Ia bahkan tetap mempekerjakan 52 karyawan yang selalu mendukung usahanya.

Baca juga Kisah Sukses Pengusaha Muda Indonesia: Inspirasi untuk Generasi Milenial.

“Perjuangan menuju kesuksesan memang berat, tapi itulah yang membuat kita lebih kuat dan terus berusaha. Waktu yang dibutuhkan mungkin lama, tapi setiap detik pengorbanan itu akan terbayar dengan hasil yang manis,” kata Pak Narto dengan penuh keyakinan.

Kesimpulan

Kisah Sukses Pak Narto adalah bukti bahwa dengan keberanian dan keteguhan hati, mimpi besar bisa diwujudkan, meski dimulai dari langkah kecil dan penuh tantangan.

Pengelolaan keuangan saat beliau masih menjahit sepatu patut untuk ditiru dimana menjadi bukti tidak butuh usaha besar untuk bisa menabung, yang penting ada niat dan komitmen.

Pos terkait